Berita

Megaxus Rilis Game Legend of Kingdoms – The Next Generation 5v5 MOBA

Game Legend of Kingdoms dari Megaxus

Jakarta, 30 Maret 2020 – Di penghujung bulan Maret ini, para pecinta game MOBA di tanah air kembali mendapatkan angin segar, karena pada hari itu game Legend of Kingdoms (atau disingkat “LOKI”), resmi diluncurkan oleh PT Megaxus Infotech (26/03). Legend of Kingdoms adalah sebuah mobile game yang mengusung genre Multiplayer Online Battle Arena (MOBA), di mana 10 orang pemain yang dibagi menjadi 2 tim akan mengadu strategi dan skill untuk memenangkan pertempuran pada map yang terbagi menjadi 3 jalur. Bukan rahasia lagi, game kompetitif multiplayer seperti ini merupakan kesukaan para gamers dan pecinta E-sport di tanah air

Mengapa Harus Main LOKI

Lantas apa yang membedakan game Legend of Kingdoms dengan game MOBA lainnya? Di game Legend of Kingdoms, pemain bisa memainkan lebih dari 50 hero legendaris dari era Tiga Kerajaan yang berasal dari negeri China, seperti Liu Bei, Guan Yu, Zhang Fei, Zhao Yun, Cao Cao, Lu Bu. Para hero ini terbagi menjadi 6 tipe, yaitu: Warrior, Tank, Assassin, Mage, Marksman dan Support. Setiap tipe hero ini memiliki kelebihan dan kelemahan masing-masing, sehingga membutuhkan strategi, item, dan cara bermain yang berbeda. Serunya lagi, tersedia banyak pilihan skin yang membuat hero-hero tersebut tampil lebih keren dan mencolok di medan perang.

Selain itu Legend of Kingdoms memiliki fitur-fitur yang tidak ditemukan pada game mobile MOBA lain yang sudah beredar saat ini, seperti fitur Ward dan Sentry – yang digunakan untuk mendeteksi musuh yang bersembunyi pada lokasi tertentu pada map, serta fitur Courier – yang berguna untuk membawakan item atau equipment yang dibeli oleh pemain dari markas ke lokasi hero.

Game Legend of Kingdoms
Game Legend of Kingdoms

Jenis Mode-Mode Permainan

Untuk pilihan mode permainan, Legend of Kingdoms memiliki banyak mode, di antaranya:

  • 5 Vs 5
  • Rank Match
  • Unlimited Firepower 5 Vs 5,
  • 1 Vs 1
  • Single Way
  • Human Vs AI.

Ada juga fitur Talent, yaitu skill tambahan yang bisa dipilih oleh pemain sebelum pertempuran, fitur Rune yang memberikan status tambahan untuk hero, fitur Legion di mana pemain bisa berkumpul dan bermain bersama sebagai suatu clan, dan masih banyak fitur lainnya. Dengan semua keunggulan ini, Legend of Kingdoms menjanjikan sensasi bermain dan keseruan yang belum pernah dirasakan sebelumnya.

250.000 Gamers terdaftar

Sebelum resmi diluncurkan, game ini telah melalui masa pra-registrasi dari tanggal 26 November 2019 sampai dengan 25 Maret 2020, yang berhasil mengumpulkan lebih dari 250.000 gamers yang melakukan pra-registrasi, kemudian dilanjutkan dengan Beta Test yang berlangsung dari tanggal 17 Maret 2020 sampai dengan 23 Maret 2020.

“Kami sangat senang dengan antusiasme gamers dalam menyambut game ini dari sejak masa Pra-registrasi maupun Beta Test. Kami harap kehadiran Legend of Kingdoms dapat memenuhi harapan para gamers di tanah air akan sebuah game MOBA yang fresh dan berkualitas dunia,” tutur Bambang Budiman, Senior Content Manager Megaxus. “Ke depannya, kami juga berencana untuk mengadakan kompetisi E-sport untuk game Legend of Kingdoms, dimulai dari kompetisi berskala nasional. Kami yakin ke depannya kompetisi E-sport akan terus berkembang dan memberikan pertumbuhan positif,” ujar Bambang.

Esports Growth

Dalam beberapa tahun belakangan kompetisi E-sport terus mengalami peningkatan. Menurut Newzoo, penyedia market intelligence untuk games, E-sport, dan mobile, pada 2019 kompetisi E-sport menarik 443 juta orang di dunia, naik 12% dibanding 2018. Laporan Global E-Sport Market menyatakan pada 2020 pendapatan E-sport di dunia akan mencapai US$1,1 miliar dan jumlah audience akan naik menjadi 495 juta orang dengan pasar utama berada di India, Brazil, dan Asia Tenggara.

Informasi lebih lanjut mengenai Legend of Kingdoms bisa dilihat pada: Website resmi Legend of Kingdoms
Google Play Store
Apple App Store

(Visited 427 times, 1 visits today)

DamarBahbah

Cowok yang suka nasi bebek, dan hobi menebas Red Splinter di gunung buas. Terjun di industri game sejak 2008 demi sesuap nasi, dan hingga kini terus berjuang demi impian dan masa depan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *